Sebuah video yang viral di media sosial menunjukan sekelompok warga Matangkuli Kabupaten Aceh Utara yang sedang mengamuk di di toko swalayan modern Indomaret. Dalam video berdurasi 1 menit 32 detik terlihat seorang Pria berbaju koko putih sedang memarahi pelayan toko swalyan Indomaret tersebut. Sedangkan seorang pria lainnya ikut membentak-bentak seraya menjatuhkan minuman botol yang ada. Kejadian yang bermula saat sekelompok warga tersebut mendatangi toko swlayan Indomaret tersebut dan meminta sumbangan. Saat uang seribu rupiah kelompok warga tersebut langsung naik pitam mereka merasa terhina dengan sumbangan seribu rupiah tersebut.
Menurut kelompok warga tersebut sumbangan tersebut akan di berikan kepada warga Palestina dan warga muslim lainnya. Kelompok warga tersebut juga mengatakan bahwa pihak Indomaret hanya mencari keuntungan di daerah Matangkuli Kabupaten Aceh Utara. Kelompok warga tersebut juga mengaku bahwa pedagang sayur dan pasar saja dapat menyumbang seratus ribu rupiah.
Pihak kepolisian sektor Matang Kuli yang sedang mengusut kejadian ini juga membenarkan peristiwa ini. Pengusutan kasus ini ditunda hingga manager Indomaret yang telah di hubungi oleh supervisor indomaret Matang Kuli tiba dari Medan Sumatera Utara. Pihak camat dan tokoh agama Matang Kuli Kabupaten Aceh Utara yang telah berdiskusi dengan pihak kepolisian berharap agar kasus ini tidak di perpanjang lagi. Namun pihak kecamatan dan tokoh agama akan tetap menerima keputusan Indomaret jika ingin meneruskan masalah ini ke proses peradilan selajutnya.
0 Komentar